Share

Dipulangkan, 19 Anggota Geng 'Jepang' Motor Sungkem ke Orangtua

Apriyadi Hidayat, Okezone · Selasa 26 Desember 2017 18:57 WIB
https: img.okezone.com content 2017 12 26 338 1836042 dipulangkan-19-anggota-geng-jepang-motor-sungkem-ke-orangtua-Z4WFqkBauc.jpg Anggota geng motor saat sungkem ke orangtua (foto: Apriyadi/Okezone)

DEPOK - Sebanyak 19 orang remaja dari 27 orang yang sebelumnya sempat diringkus oleh Satreskrim Polresta Depok, dipulangkan kepada orangtuanya masing-masing, Selasa (26/12/2017).

Setelah diperiksa, ke 19 remaja itu dinyatakan tidak terlibat dalam kasus penjarahan toko pakaian atau distro di kawasan Sukmajaya, Depok, akhir pekan kemarin. Polisi sejauh ini sudah menetapkan delapan orang sebagai tersangka.

Pantauan Okezone, sebelum diserahkan kepada orangtua masing-masing para remaja tersebut diberikan pembinaan oleh Kasatreskrim Polresta Depok, Kompol Putu Kholis Aryana. Mereka diminta untuk meninggalkan pergaulan yang negatif serta harus prihatin dengan perjuangan orangtua.

 (Baca juga: Polisi Terus Kejar Otak Pelaku Penjarahan Distro di Depok)

Putu juga meminta kepada 19 remaja itu untuk sungkem kepada orangtua masing-masing dan berjanji tidak mengulanginya lagi.

“Yang berstatus saksi kami lakukan pendataan dan pembinaan. Kami hadirkan para orangtua mereka agar mengatahui sejauh mana pemeriksaannya, tidak ada tekanan semua kami akomodir, ada yang berstatus sebagai anak-anak. KPAI juga sempat melihat proses penyelidikan dan penyidikan," ungkap Kompol Putu.

 (Baca juga: Ini Deretan Dosa Geng 'Jepang' Motor di Depok)

Ke 19 orang tersebut, kata Putu, diperiksa sebagai saksi karena saat penggerebekan di sebuah kontrakan mereka berada di lokasi.

"Ada beberapa anggota gangster, ada juga yang merupakan teman tersangka. Saat digerebek kebetulan mereka ada di lokasi. Jadi mereka kami bina, selama penyidikan juga mereka membantu polisi sehingga membuat terang kasus ini," jelasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

(wal)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini