JAKARTA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengingatkan kepada seluruh orangtua untuk tidak memilih-milih sekolah negeri saat mencari tempat pendidikan bagi anaknya. Hal tersebut lantaran setiap sekolah negeri yang ada di Ibu Kota memiliki standar kompetensi sama.
"Di Dinas tidak ada yang namanya sekolah ini favorit, yang ini tidak. Kalau dari dinas semua sekolah harus favorit. Jika ada sekolah yang dianggap favorit, itu masyarakat yang menilai dan akhirnya sekolah itu seolah-olah menjadi sekolah favorit," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Ratiyono, Rabu (12/6/2019).
(Baca juga: Pemprov DKI Beri Dana Makanan Tambahan ke Pelajar Jakarta)
Ia mengatakan bahwa seluruh sekolah yang ada di Jakarta tidak ada yang dicap favorit atau tidak. Sebab, semuanya sudah terakreditasi dengan standar penilaian yang sama.
"Pada kenyataannya memang masyarakat yang menilai sekolah ini bagus, lulusannya banyak masuk perguruan tinggi. Nah, stigma itulah jadi muncul bahwa sekolah ini keren. Lulusannya banyak masuk UI, ITB, UGM," kata Ratiyono.
(Baca juga: Pemprov DKI Gelontorkan Rp2 Triliun untuk Renovasi 147 Sekolah)
Menurut dia, persebaran murid yang menghasilkan lulusan dengan nilai yang baik berasal dari setiap sekolah. Sehingga, dirinya meminta masyarakat untuk menghilangkan stigma-stigma sekolah unggulan atau tidak.
"Tinggal bagaimana manajemen sekolah itu menghasilkan lulusan yang banyak masuk perguruan tinggi kalau SMA, kalau SMK lulusannya banyak diterima di perusahaan yang bonafide," ujar dia.
(han)