TANGERANG - Hujan deras yang terjadi sejak Senin, 24 Februari 2020 malam hingga Selasa (25/2/2020) pagi menyebabkan sejumlah wilayah di Kota Tangerang banjir. Tercatat terdapat 13 titik banjir tersebar di Kota Tangerang.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Edi Sofyan mengatakan, ketinggian air beragam mulai sedengkul orang dewasa hingga 1,5 meter.
"Beberapa lokasi di Kecamatan Periuk telah surut, tapi hujan deras pagi tadi membuat ketinggian air kembali naik," ujarnya, seperti diwartakan Sindonews, Selasa (25/2/2020).
Daerah aliran sungai (DAS) Kali Angke juga terkena imbas langsung dari hujan deras seperti Ciledug Indah, Pinang Griya termasuk juga di Kompleks DDN, Ganda Asri 2 kemudian Perumahan Puri Kartika dan Wisma Tajur.
"Untuk DAS Cisadane masih terkendali. Ketinggian air bervariasi, yang paling parah di wilayah Periuk. Kalau Karang Tengah dan Ciledug antara 30-60 cm, yang paling parah di Periuk 1,5 meter," tuturnya.
Petugas kata Edi, sudah diterjunkan ke sejumlah titik banjir dan siap siaga di posko banjir. Bagi warga yang butuh evakuasi bisa cepat menghubungi BPBD Kota Tangerang.
"Petugas sudah kami terjunkan ke lokasi. Untuk Periuk dari kemarin sudah standby, posko banjir, dapur umum dan posko kesehatan sudah didirikan, bantuan juga terus kami distribusikan," tuturnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPBD Kota Tangerang, Irman Puja Hendra mengimbau warga untuk mengungsi ke posko kesehatan yang sudah disediakan oleh Pemkot Tangerang.
"Terutama pada warga lansia, balita, ibu hamil, dan juga warga yang kurang sehat. Kita dari kemarin sudah menyiapkan 7 perahu karet dan 60 personel di Periuk," kata Irman.
Follow Berita Okezone di Google News
(put)