JAKARTA – Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur tak melayni pengangkutan bus Antar Kota dan Antar Provinsi (AKAP) hingga 31 Mei 2020, sebagai tindak lanjut atas larangan mudik oleh pemerintah untuk menekan penyebaran virus corona atau Covid-19.
Kepala Terminal Rambutan, Made Joni mengatakan, layanan angkut penumpang bus AKAP resmi dihentikan mulai hari ini.
"Kalau AKAP, sekarang sudah tidak ada. Karena sudah ada larangan mudik oleh pemerintah, jadi sudah enggak ada pulang kampung," katanya kepada Okezone, Jumat (24/4/2020).
Menurut Made, bus AKAP masih membawa penumpang ke berbagai daerah tujuan seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur bahkan Sumatera, Kamis 23 April kemarin.
"Kemarin masih ada, ada yang ke Jateng, Jatim dan Jabar dan ke Sumatera juga ada normal, cuma turun sampai 70 persen penumpangnya jika dibanding tahun kemarin," ujar Made.
Namun, memasuki Jumat, layanan bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan berhenti beroperasi. "Hari ini sampai 31 Mei enggak ada yang keluar atau masuk," ucap Made.
Jika pemerintah memperpanjang masa larangan mudik, maka kemungkinan penyetopan layanan angkutan AKAP di terminal itu disesuaikan lagi sesuai kebijakan pemerintah.
Sementara bis dalam kota di Terminal Kampung Rambutan masih beroperasi dengan penerapan protokol kesehatan. Hanya saja jam operasionalnya dibatasi yakni dari pukul 06.00 hingga 18.00 WIB.
Follow Berita Okezone di Google News
(sal)