JAKARTA - Melawan saat hendak diperkosa, dokter muda, Ranisa Larasati menjadi korban kebiadaban satpam Hotel Bambu Inn, berinisial AJ. Pelaku menggunakan kunci inggris memukul korbannya hingga sembilan kali membuat kepala tengkoraknya retak.
(Baca juga: Dokter Muda Dianiaya Satpam Hotel hingga Bonyok)
Saat ini, Ranisa masih terbaring lemah di RS Harapan Kita. Kepala hingga pelipisnya terluka membuat dirinya masih belum sadar diri lantaran alami gegar otak ringan.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Audie S. Latuheru memaparkan kejadian bermula saat Ranisa hendak mengikuti sertifikasi dokter di tempat itu.
Sempat memarkirkannya di basement hotel. Karena operasi hotel menggunakan kartu akses, Ranisa lantas bersama AJ menuju ke lantai 1 tempat di selenggarakan acara menggunakan lift.
Di dalam lift, pelecahan sempat terjadi, AJ kala itu mencoba mencumbui Ranisa namun ditolak. Kesal, AJ mengiring Ranisa ke rooftop hotel di lantai 6 dan mencoba memperkosannya.
“Disana korban melawan dan membuat AJ marah, pukulan sembilan kali dilayangkan ke kepala membuat korbanya tersungkur,” kata Kapolres saat merilis kasus itu, Kamis (24/12/2020).
Setelah gagal memperkosa, AJ kemudian merampok seluruh uang tunai milik dokter berparas cantik tersebut. Tak hanya itu dengan kepala bercucur darah, Ranisa lantas dibawa ke basement untuk kembali ke mobilnya. “Pelaku kemudian mengusir korbannya,” sambung Audie.
Setelah kejadian, kata Kapolres, Ranisa yang keluar dari hotel lantas meminta pertolongan warga sekitar yang kemudian menggruduk hotel dan tercium oleh piket Satreskrim.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arsya Khadafi menjelaskan setelah kasus itu, Kanit Krimum, AKP Dimitri langsung memerintahkan anggota gabungan Jatanras dan Resmob untuk menangkap pelaku yang tercium bersembunyi di Tangerang Selatan. “Kurang dari 12 jam pelaku kami amankan,” tambahnya.