JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta terus berupaya semaksimal mungkin melakukan proses percepatan perbaikan untuk menormalkan kembali jalur rel kereta api (KA) antara Stasiun Kedunggedeh - Lemah Abang Km 55 +100 s.d Km 53+600.
Sebelumnya dampak banjir yang menggenangi jalur rel kereta api (KA) antara Stasiun Kedunggedeh - Lemah Abang Km 55 +100 s.d Km 53+600 mengakibatkan kerusakan di bagian bawah pondasi jalur rel KA karena lapisan batu balas tergerus arus air yang mengakibatkan sejumlah titik terdapat bagian rel yg menggantung.
"Dengan memperbaiki kembali geometri jalan kereta api melalui pengisian lapisan batu balas di bawah bantalan jalur rel dan pemadatan lapisan batu balas dengan menggunakan alat berat disepanjang lokasi yang terdampak banjir," ujar Kahumas DAOP 1 Jakarta, Eva Chairunisa dalam keterangannya, Selasa (23/2/2021).
Baca Juga: Banjir Rendam Rel KA Jarak Jauh, Perjalanan Terganggu
PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh pengguna jasa KA yang terkena dampak cuaca ekstrim sehingga berpengaruh pada kondisi prasarana dan operasional KA yang terganggu.
"Melalui percepatan penanganan dengan mengedepankan keselamatan dan keamanan jalur KA antara Lemah Abang - Kedung Gedeh ditargetkan dapat kembali melayani perjalanan KA hari ini utuk perjalanan KA Sore dan Malam hari," kata Eva.
Baca Juga: Banjir Rendam Rel Kereta, Ini Daftar Jadwal KA Jarak Jauh yang Dibatalkan
Namun, kata Eva, perkembangan informasi keberangkatan KA pada sore dan malam nanti akan kembali diberikan secara berkala dengan melihat proses perbaikan yang terus berlangsung.
"Karena pagi ini proses perbaikan masih terus dilakukan, masih terdapat sekitar 7 KA untuk keberangkatan pagi hari dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir yang belum dapat dilayani perjalanannya," jelasnya.