Setelah kurang lebih 10 menit membujuk korban untuk mengurungkan niatnya bunuh diri, keduanya akhirnya berhasil menarik tubuh EK kembali masuk ke kamarnya. Selanjutnya EK ditenangkan di kamarnya.
Dia kemudian dibawa tenaga kesehatan untuk mendapatkan perawatan karena kondisinya yang lemah. Dari pengakuan EK, dia nekat bunuh diri lantaran depresi. Selama menjalani perawatan di Wisma Atlet, dia tak bisa bertemu keluarga dan anaknya.
Baca Juga : Sistem Input Data Bermasalah, Kasus Corona Jakarta Hanya Tercatat 782
Praka David Anjar merupakan anggota Batalion Komando 461 Paskhas TNI AU dan Serda Dadang anggota Detasemen Matra I Paskhas TNI AU.
(erh)