BENGKULU - Gempa tektonik dengan Magnitudo (M=) 5,5 mengguncang Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, Senin (8/3/2021), pukul 19.56 WIB.
Hasil analisis BMKG, kata Kepala Stasiun Geofisika Kelas III Kepahiang, BMKG Bengkulu, Litman, dalam informasi pendahuluan menunjukkan gempa ini memiliki M=5,5. Kemudian, jelas Litman, diupdate menjadi M=5,2.
Baca juga: Konawe Utara Kembali Diguncang Gempa
Di mana episenter gempa, terang Litman, terletak pada koordinat 4,42 LS dan 101,01 BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 171 km arah Barat Daya, Kabupaten Bengkulu Utara, pada kedalaman 35 km.
Litman menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal, akibat adanya aktivitas subduksi.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (trhust fault),” kata Litman, Senin (8/3/2021).
Baca juga: Gempa di Seram Maluku Tak Berpotensi Tsunami
Guncangan gempa ini, sampai Litman, dirasakan di daerah Kota Bengkulu III MMI, Kabupaten Kepahiang dan Curup, Kabupaten Rejang Lebong, I-II MMI. Hingga saat ini, terang Litman, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami,” jelas Litman.
Hingga pukul 20.30 WIB, sambung Litman, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” pungkas Litman.
(wal)