BEKASI β Memasuki 10 hari jelang Lebaran, Jasa Marga mencatat 387.383 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek. Jumlah berdasarkan data pada 30 April-2 Mei 2021 itu menurun dibandingkan H-10 lebaran pada tahun-tahun sebelumnya.
βLalu lintas cenderung turun, tidak seperti tahun β tahun sebelumnya yang mana pada H -10 lebaran angka lalu lintas di tol terus mengalami peningkatan,β kata Corporate Communication & Community Development Group Head, Jasa Marga, Dwimawan Heru melalui keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Senin (3/5).
Menurut dia, angka 387.383 kendaran didapat berdasarkan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur). Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini turun 10% jika dibandingkan lalin normal.
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 181.026 kendaraan menuju arah timur, 118.983 kendaraan menuju barat, dan 87.374 kendaraan menuju selatan.
Arah Timur
- GT Cikampek Utama, dengan jumlah 99.095 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik 1,3% dari lalin normal.
- GT Kalihurip Utama, dengan jumlah 81.931 kendaraan meninggalkan Jakarta, turun 18,1% dari lalin normal.
Baca Juga : Mudik Dilarang, Jasa Marga Bakal Lakukan Cek Acak Covid-19 di Rest Area
Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 181.026 kendaraan, turun sebesar 8,5% dari lalin normal.