BEKASI - Puluhan ibu-ibu korban arisan online, di Kabupaten Bekasi, Sabtu (16/10/2021) siang mendatangi rumah pelaku. Mereka menuntut uang segera dikembalikan.
Namun pelaku kebur kabur. Sebelumnya para korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Bekasi namun hingga saat ini pelaku belum juga ditangkap dan diproses secara hukum.
Para korban datang membawa kertas karton bertuliskan tuntutan mereka. Mereka awalnya mendatangi SD Suka Daya 01, Desa Suka Daya, Kecamatan Suka Wangi, tempat pelaku Novi Yanti megajar.
Para korban yang kesal kemudian mendatangi rumah pelaku di Kampung Bulak Temu, Desa Sukabudi, Kecamatan Sukawangi. Mereka berteriak dan memanggil pelaku agar segera keluar menemui para korban, namun pelaku sudah tak berada di tempat.
Peristiwa penipuan arisan online diketahui setelah korban melihat adanya kecurangan pelaku dengan cara melakukan pengocokan yang tidak transparan.
Baca juga:ย Deretan Kasus Penipuan Arisan Online Hebohkan Tanah Air
โCara pengambilan uang arisan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korbannya dengan mendatangi rumah korbannya dan ada pula dengan cara transfer uang ke pelaku. Kerugian bervariasi mulai dari Rp11 juta hingga Rp24 juta dengan anggota 50 orang,โ ujar Maesaroh salah satu korban.