JAKARTA - Sebanyak 1.922 orang di Jakarta terpapar Covid-19 varian omicron. Masyarakat diimbau untuk mewaspadai penularannya.
"Dari 1.922 orang yang terinfeksi, sebanyak 1.309 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 613 lainnya adalah transmisi lokal," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, Rabu (26/1/2022).
Baca Juga:Â Â Dinkes: Kasus Omicron DKI Jakarta Capai 1.922 dengan 613 di Antaranya Transmisi Lokal
Dwi memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 1.886 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 14.082 (orang yang masih dirawat/isolasi).
"Perlu digarisbawahi bahwa 12.483 orang dari jumlah kasus aktif (88,6%) merupakan transmisi lokal, sedangkan sisanya adalah pelaku perjalanan luar negeri. Sementara itu, kasus positif baru berdasarkan hasil tes PCR hari ini bertambah 3.509 orang sehingga total kasus 886.999, yang mana 3.325 di antaranya (94,8%) juga merupakan transmisi lokal," katanya.
Baca Juga:Â Â Omicron Lebih Menular karena Mampu Hindari Respons Kekebalan Tubuh
Sementara itu, upaya test, tracing dan treatment (3T) terus digalakkan, selain vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas. Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 29.458 spesimen.