JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan DKI Jakarta bersama PT Transjakarta meresmikan 60 unit mikrotrans di Stasiun Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat (28/1/2022) lalu.
Moda transportasi Mikrotrans Jakarta menuai pujian masyarakat atas kenyamanan dan perbedaan dengan mode transportasi sebelumnya.
"Saya baru pertama kali naik ini (Mictrotrans) ternyata lebih enak juga, lebih nyaman, lebih teratur," ungkap Tuti (52), Sabtu 29 Januari 2022.
Ia menilai bahwa banyak perbedaan antara Mikrotrans dengan angkutan umum sebelumnya.
"Ada perbedaan antara ini (Miktrotrans) dengan yang sebelumnya, kalau yang dulu kan kadang pengap, ya sekarang ada AC-nya lumayanlah, terus ngetem di mana aja, kalau sekarang enak aman," ujar Tuti.
Masyarakat juga mengapresiasi tarif Microtrans Jakarta dikarenakan mode transportasi tersebut tidak dikenakan biaya.
Baca juga:Â Kasus Aktif Covid-19 di DKI Jakarta Capai 23.397
"Membantu, karena lumayan menghemat juga karena gratis, ini (Microtrans) juga lebih enak, karena ada AC dan aman," ujar Dani (55) salah seorang penumpang Microtrans Jakarta, Sabtu (29/1/2022).
Sopir Mikrotrans Jakarta, Nanda Hafidz juga menambahkan, bahwa di Godangdia sendiri dibagi menjadi dua rute, 10 A dan 10 B.
Baca juga:Â Resmi! 6 Kombinasi Vaksin Booster Diterapkan di Jakarta
"Kalau dari Godangdia kita ada 2 rute 10 A dan 10 B. Penerapannya sama satu tempat, 10 A Godangdia-Cikini via Salemba, 10 B Godangdia-Cikini via Kramat Raya, dan gratis dengan kartu, kita tinggal tap aja," kata Hafidz.