Share

Anak Korban Penganiayaan ke Kapolres Bekasi: Bapak Baik, Enggak Seperti Ayah Saya Suka Nonjok

Jonathan Simanjuntak, MNC Portal · Kamis 21 Juli 2022 17:12 WIB
https: img.okezone.com content 2022 07 21 338 2633904 anak-korban-penganiayaan-ke-kapolres-bekasi-bapak-baik-enggak-seperti-ayah-saya-suka-nonjok-PBMU1C9k80.jpg Ilustrasi/ Foto: Okezone

BEKASI - R (15) anak asal Jatiasih, Kota Bekasi diduga menjadi korban penganiayaan oleh orang tuanya sendiri. Berdasar informasi viral yang tersebar R langsung dibawa ke Mapolres Metro Bekasi Kota untuk ditindaklanjuti.

Dari Mapolres Metro Bekasi Kota, R kemudian hendak dipindahkan ke rumah sakit untuk menjalani visum et repertum. MNC Portal Indonesia sempat menangkap momen dimana R menyampaikan kebaikan Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki yang mengantarnya ke mobil Ambulans.

 BACA JUGA:Rumah Semipermanen Dekat JIS Terbakar, Seorang Lansia Luka Bakar Serius

"Bapak baik, tak seperti ayah saya yang suka tonjok," kata anak tersebut yang dipertegas oleh pendamping anak yang berada di sisinya, Kamis (21/7/2022).

Menurut pendamping anak R, R masih sakit hati terhadap tindakan ayahnya. Setelahnya, Kapolres Metro Bekasi Kombes Hengki kemudian menggandeng anak tersebut untuk diantar ke mobil Ambulans.

 BACA JUGA:Sebaran Covid-19 di 34 Provinsi Hari Ini, Jakarta Terbanyak Disusul Jabar dan Banten

Pada kesempatan yang sama, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki sempat menyampaikan bahwa anak R ketika dibawa ke Mapolres Metro Bekasi Kota berada dalam kondisi lapar. R, dikatakan tidak berhenti-berhenti menyantap makanan yang disediakan.

"Kurus fisikinya, terus dia juga lapar terus. Karena mungkin saya tidak tau mungkin enggak dikasih makan berhari-hari," tutur Hengki.

Terkait orang tua, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait motif apa yang mendasari perlakuan orang tua kepada korban. Saat ini pun belum ada penetapan tersangka atas kasus ini.

"Belum tahu kita, apakah jadi tersangka atau engga kan masih didalami, dibuktikan dulu. Kita buktikan dulu dengan visum," pungkasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Sebelumnya, R (15) anak asal Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi diduga menjadi korban penganiayaan oleh orang tuanya. R diduga dianiaya dengan kakinya diikat dengan rantai.

Kejadian tersebut viral di media sosial, awalnya anak tersebut diketahui berhasil kabur dari rumahnya dengan kondisi kaki di rantai. Dalam informasi yang beredar tersebut, anak kerap diikat lantaran kerap mencuri makanan.

Terlapor dalam kasus ini merupakan P yaitu ayah kandung korban dan A yaitu ibu tiri korban. Untuk mendalami kasus ini, tambah Hengki, Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota pun tengah meminta keterangan kepada kedua orang tua korban.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini