JAKARTA - Polres Metro Jakarta Utara mengamankan 72 senjata tajam (sajam) dalam operasi menjaga Kamtibmas selama sebulan terakhir.
Hal tersebut disampaikan Wakapolres Metro Jakarta Utara, AKBP Erlin Tang Jaya. Ia menyebutkan 72 sajam tersebut berasal dari tujuh laporan polisi di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Utara.
"Ini ada beberapa bentuk sajam. Mulai keris, mandau, celurit, belati, ini ada jimat juga batu delima dan batu lainnya. Jadi ketujuh LP ini kejadiannya di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Utara selama sebulan terakhir," ujar Erlin Tang Jaya di Mapolres kepada awak media, Jumat (28/10/2022).
Ia menyebutkan dalam operasi tersebut pihaknya mengamankan 9 orang tersangka dengan inisial A, SS, AI, N, AF, TW, DI, Y, dan AS.
"Mereka saat ditangkap kedapatan membawa Sajam dalam rangka untuk tawuran. Perkara tersebut diduga mereka ingin melakukan tawuran maupun pencurian dengan kekerasan, sehingga para tersangka diamankan oleh jajaran Polsek," kata Erlin.
Ia menyebut usai operasi kamtibmas tersebut wilayah di Jakarta Utara jauh lebih kondusif dengan minimnya aksi pencurian dengan kekerasan maupun tawuran antar pemuda.
"Dari hasil operasi sebulan ini, bisa dilihat ada barang bukti sajam ini. Situasi di Jakarta Utara sejak operasi ini sudah cukup kondusif," ucapnya.
Kepada para pelaku, pihak kepolisian akan menjerat mereka dengan Pasal 2 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1991 dan juga Pasal 365 KUHP.
"Mereka ini kebanyakan dari Penjaringan, Kebon Bawang, Cilincing dan Polsek lainnya," tutur Erlin.
Follow Berita Okezone di Google News