JAKARTA - Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Korea Selatan (Korsel) menandatangani MoU atau Nota Kesepahaman terkait pembangunan MRT Jakarta Fase 4 lintas Fatmawati-Kampung Rambutan. Diketahui di momen yang sama yakni Presidensi G20 di Bali juga menyepakati kerja sama dengan Jepang dan Inggris.
Penandatanganan ini dihadiri oleh Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi; Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono; Menteri Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korsel, Won Hee-Ryong; dan Dubes RI untuk Korsel, Gandi Sulistiyanto.
Heru Budi mengatakan bahwa pembangunan MRT Jakarta Fatmawati-Kampung Rambutan salah satu upaya memperluas transportasi publik berorientasi transit.
"Pembangunan MRT Jakarta Fase 4 merupakan salah satu upaya menciptakan moda transportasi publik berorientasi transit yang semakin luas dan berkembang," kata Heru dalam keterangannya dikutip, Selasa (15/11/2022).
Heru pun berharap pembangunan MRT Jakarta Fase 4 dapat mendorong perubahan perilaku masyarakat untuk menggunakan transportasi ramah lingkungan. Selain itu, dapat menjadi solusi mengurai kemacetan di Jalan TB Simatupang saat jam sibuk.
"Semoga upaya ini dapat mendorong perubahan perilaku dan gaya hidup masyarakat dalam bertransportasi ramah lingkungan dan berkelanjutan, selain juga bisa menjadi solusi untuk mengurai kemacetan," ujar Heru.
Follow Berita Okezone di Google News