BOGOR - Urip Saputra (40) warga Rancabungur, Kabupaten Bogor yang sempat membuat heboh karena 'hidup kembali' akhirinya meminta maaf secara terbuka. Kematiannya tidak pernah terjadi dan hanya sebuah rekayasa untuk menghindari utang.
"Pada kesempatan ini saya ingin menyatakan bahwa kematian itu tidak pernah ada, ini adalah rekayasa dan ide dari saya sendiri. Adapun alasan saya melakukan itu karena tersangkurtmasalah utang," kata Urip di Polres Bogor, Jawa Barat, Senin (21/11/2022).
Ia pun meminta maaf kepada seluruh pihak termasuk masyarakat atas kegaduhan yang dilakukannya itu. Kemudian, Urip berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang meresahkan atau melanggar hukum.
"Saya menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga, juga kepada kerabat, tetangga dan polisi yang telah direpotkan juga seluruh masyarakat telah terganggu atas masalah ini. Saya dengan setulus hati, dari lubuk hati yang paling dalam mengucapkan terima kasih kepada polisi yang telah menyadarkan saya membantu mengatasi permasalahan yang saya hadapi. Tentunya saya juga berjanji bahwa tidak akan melakukan hal-hal yang mengganggu ketertiban umum dan melanggar hukum," ungkapnya.
Baca juga:Â 5 Fakta Urip yang Pura-Pura Meninggal karena Punya Utang Rp 1,5 Miliar
Di samping itu, lanjut Urip, dirinya mengaku akan melakukan proses mediasi dengan pihak yang diutanginya. Pria itu juga akan berupaya membayar utang-utangnya.
Baca juga:Â Urip Saputra, Pria yang Rekayasa Kematian Pulang ke Rumahnya
"Kita akan melakukan proses mediasi dengan pihak yang saya punya hutang. Pastinya(tetap dibayar), merupakan pertanggungjawaban saya," tutupnya.
Follow Berita Okezone di Google News