JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) melakukan pemantauan rutin soal harga dan ketersediaan pangan di seluruh pasar mulai tradisional hingga modern menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Sampai saat ini lonjakan tertinggi harga pangan mencapai 12,72 persen pada komoditas telur ayam.
"Melakukan pemantauan rutin dan kondisional terkait harga dan ketersediaan pangan," kata Kadis KPKP Suharini Eliawati saat dikonfirmasi, Senin (19/12/2022).
Eli menambahkan bahwa jajarannya juga melakukan pengawasan dan keamanan pangan di seluruh pasar. "Melaksanakan pengawasan mutu dan keamanan pangan di pasar tradisional, pasar modern, lokasi binaan dan pasar induk," ucap Eli.
Menurut dia, langkah lain menghadapi lonjakan harga jelang Nataru dengan menggelar bazar keliling hingga penyediaan dan pendistribusian pangan bersubsidi.
Baca juga:Â Libur Nataru, Dishub DKI Siapkan 2.258 Bus AKAP dan AMARI
"Melaksanakan bazar pangan keliling di rumah susun, kantor walikota, kecamatan, kelurahan," ujarnya
"Penyediaan dan pendistribusian pangan subsidi bagi masyarakat tertentu dengan komoditas: beras, telur ayam ras, daging sapi, daging ayam ras, ikan kembung dan susu UHT," tambahnya.
Baca juga:Â Tinjau Proyek Waduk Marunda, Heru Budi Harap Bisa Kendalikan Banjir
Lebih lanjut, Eli menyebut akan bekerja sama dengan Polda Metro Jaya untuk pengawasan penyediaan dan pendistribusian pangan dari sisi penegak hukum.
"Bekerja sama dengan Polda Metro Jaya terkait kegiatan pengawasan penyediaan serta pendistribusian pangan serta penegakan hukum terkait pelanggaran yang terjadi," tuturnya.
Follow Berita Okezone di Google News