Share

4 Fakta Wahidin Halim Diteror Ular Kobra Sekarung, Ngaku Tidak Takut!

Tim Okezone, Okezone · Sabtu 28 Januari 2023 06:29 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 27 338 2754481 4-fakta-wahidin-halim-diteror-ular-kobra-sekarung-ngaku-tidak-takut-lKVTBhdaJP.jpg Wahidin Halim (foto: dok Okezone)

 

JAKARTA - Rumah Wahidin Halim (WH) di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang tiba-tiba mendapat teror berupa lemparan karung berisi ular kobra, pada Rabu 25 Januari 2023. Teror tersebut rupanya datang sebelum Anies Baswedan mengunjungi rumah pribadi mantan Gubernur Banten periode 2017-2022 itu.

Menanggapi hal tersebut, Wahidin Halim mengatakan, hal tersebut bisa jadi merupakan bagian dari taktik politik dari orang yang tidak bertanggungjawab. Hal itu, lanjut dia, anggap biasa untuk menakuti orang lain di dalam permainan politik. Berikut sejumlah faktanya :

1. Wahidin Halim Sebut Teror Politik

 

"Biasa itu, politik tidak beradab, kejahatan politik dengan berbagai cara bagaimana menteror untuk menakut nakuti," kata Wahidin Halim.

Peristiwa lemparan karung itu pun terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Saat diperiksa, ternyata ada sekitar 20 ekor ular kobra berukuran kecil di dalamnya. Wahidin juga tidak akan memperpanjang urusan tersebut dan tidak akan dianggap serius.

"Dibuang di belakang halaman rumah. Memang begitu politik, ada yang menakut-nakuti, tapi saya tidak takut.

"Kita cuma kasih tahu ke kepolisian bahwa ada yang lempar ular kobra di rumah. Cukup sampai itu saja," jelasnya.

2. Teror Jelang Kedatangan Anies Baswedan

Koordinator Wilayah Pemenangan Partai NasDem Kota Tangerang, Fadlin Akbar mengatakan, teror ular di kediaman WH bisa saja terjadi karena ada pihak tertentu yang tidak menyukai kedatangan Anies Baswedan. Dia juga enggan menanggapi dengan serius perihal teror tersebut.

"Entah siapa yang melempar kita tidak menanggapinya. Biasa saja sih, mungkin kalau di dunia politik pasti banyak yang sirik ada yang enggak suka, wajar justru kita dengan suka cita saja berarti banyak orang yang peduli dengan kita dan juga merespon dengan kehadiran pak Anies dengan kesyirikan seperti itu," jelas pria yang juga anak dari WH itu.

Fadlin melanjutkan, bahwa dia tidak berpikir bahwa yang melemparkan karung tersebut merupakan lawan politik Anies Baswedan. Bisa saja pelaku pelemparan hanya orang iseng atau orang yang tidak menyukai Anies Baswedan secara pribadi.

"Enggak, kita tidak pernah menduga ya. Mungkin itu hanya orang-orang yang sirik, dan ini baru pertama kali terjadi," katanya.

Follow Berita Okezone di Google News


3. Polisi Dalami Teror Ular di Rumah Wahidin Halim

 

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, pihaknya masih mendalami aksi teror tersebut meskipun pemilik rumah belum melaporkan kejadian tersebut.

"Kami masih cek dan dalami," katanya, Kamis, (26/1/2022).

Zain juga menegaskan, bila sampai saat ini pihak kepolisian belum menerima laporan dari mantan Gubernur Banten periode 2017-2022 itu terkait aksi teror yang terjadi di rumahnya.

"Belum terima laporan terkait dengan kejadian itu, makanya sejauh ini masih kita dalami," lanjutnya.

4. Wahidin Halim Putuskan Laporkan Aksi Teror Ular di Rumahnya

Mantan Gubernur Banten, Wahidin Halim akhirnya melaporkan peristiwa pelemparan karung ular yang terjadi di kediamannya Kecamatan Pinang, Kota Tangerang. Peristiwa itu terjadi pada Rabu, 25 Januari 2023 lalu sekitar pukul 03.00 WIB.

Hal tersebut diungkapkan WH melalui akun Instagram resminya pada Jumat (27/1/2022). Mantan Gubernur Banten itu mengatakan sudah melaporkan kejadian tersebut, meskipun sebelumnya enggan menanggapi serius aksi teror yang dianggap hanya permainan politik.

"Kemarin sebenernya saya gak mau lapor, tapi masyarakat ramai, saran polisi juga diminta melapor, ya saya melapor," kutip dari akun instagram pribadinya @wh_wahidinhalim.

WH melanjutkan jika teror itu baru dia rasakan selama 42 tahun menggeluti dunia politik. Hal ini ditengarai peristiwa tersebut terjadi sebelum Anies Baswedan berkunjung ke rumahnya.

"Iya, dari 42 tahun berpolitik baru ini (diteror). Tapi itu saya lihatnya kejahatan politik, tidak beradab, jahat," ujarnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini