Share

Salah Paham Berujung Maut, Sekuriti Tewas Dibacok Temannya Sendiri

Ari Sandita Murti, MNC Portal · Rabu 01 Februari 2023 22:06 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 01 338 2757349 salah-paham-berujung-maut-sekuriti-tewas-dibacok-temannya-sendiri-3wBy0mj4VX.jpg Ilustrasi. (Foto: Dok Okezone.com)

JAKARTA - Miskomunikasi antara dua teman berujung tragis. S seorang sekuriti tewas dibacok temannya sendiri yang juga mantan sekuriti. Peristiwa nahas itu terjadi di kawasan perumahan Kebon Besar, Cilandak, Jakarta Selatan.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi mengatakan, pembacokan pada korban terjadi karena adanya miskomunikasi antara pelaku dengan korban hingga terjadi cekcok dan perselisihan.

"Kami bisa mengungkap pelaku di perbatasan Sukabumi dengan Garut. Dalam peristiwa ini ada 1 korban yang meniggal dunia berinisial S bekerja sebagai sekuriti dan pelaku berisinisial R merupakan kenalan atau rekan korban," ujar Yossi pada wartawan, Rabu (1/2/2023).

 Baca juga: Viral Pemuda Alami Luka Bacokan, Awalnya Dikira Korban Begal

Yossi menjelaskan, pelaku dan korban pernah punya masalah yang belum terselesaikan karena adanya miskomunikasi di antara keduanya. Lantas, pada 18 Desember 2022 lalu, keduanya terlibat cekcok kembali hingga membuat pelaku kesal dan melakukan pembacokan pada korban.

Pelaku yang membawa golok membacok korban yang sedang makan. Golok tersebut mengenai bagian kepala belakang dan leher korban. Bacokan dikakukan pelaku beberapa kali hingga membuat korban terkapar bersimbah darah.

"Pelaku lalu bergegas meninggalkan TKP menggunakan sepeda motor yang memang dipakai tuk mendatangi lokasi kejadian. Nah, setelah kami periksa, pelaku mengiyakan latar belakang kekesalan pelaku kepada korban," ucap Yossi.

Follow Berita Okezone di Google News

Usai melakukan pembunuhan, korban sempat kabur ke luar kota Jakarta, seperti Bandung hingga Sukabumi. Pelaku berpindah-pindah tempat untuk mengelabui kejaran polisi hingga akhirnya berhasil dilacak keberadaannya dan ditangkap. Penangkapan pelaku berdasarkan petunjuk dari rekaman CCTV yang merekam di sekitar lokasi kejadian.

"Memang benar jauh-jauh hari sebelumnya pelaku dan korban terlibat dalam suatu permasalahan yang tidak terselesaikan. Jadi, ada miskomunikasi di situ sempat pernah didamaikan, tetapi tidak tuntas sehingga masalah inilah yang selalu diungkit-ungkit si korban maupun pelaku ketika bertemu," ucapnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini