JAKARTA - Pelaku serial killer Wowon Erawan alias Aki Banyu (60) mengaku memiliki dendam kesumat sehingga tega menghabisi istrinya Wiwin Winarti dan mertuanya Noneng Suryati.
Wowon kesal dengan Noneng karena tak pernah memberikan uang kiriman dari Wiwin yang bekerja di Malaysia.
"Aku nanya lagi sama Wiwin 'Win, kamu suka kirim uang enggak sama si mamah (Noneng)?' Kata Wiwin, iya suka. Kalau kata si mamah enggak," ujar Wowon, Jumat (3/2/2023).
Selain itu, Wowon menduga bahwa Wiwin menjalin hubungan dengan pria lain selama enam tahun bekerja di Malaysia. Saat pulang ke Indonesia, Wiwin pun tak menemui Wowon dan justru pergi ke rumah Noneng.
"Wiwin itu pulang dari Malaysia bawa laki-laki orang Batam katanya. Seharusnya, kalau pulang dari mana juga harus pulangnya ke suami. Tapi dia pulangnya ke rumah Noneng, mertua saya," ungkap Wowon.
Baca juga:Â Wowon Ungkap Cara Tipu Korban dengan Gandakan Uang Seribu Jadi Goceng Pakai Amplop
"Aku dicuekin, ya aku merasa dendam," sambungnya.
Pengakuan Wowon pun berbeda dengan keterangan hasil pemeriksaan yang disampaikan oleh penyidik Ditrektorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.
Baca juga:Â Pengakuan Gila Wowon Tak Mau Tobat karena Masih Banyak Target Lain yang Ingin Dibunuh
Wowon sebelumnya disebut membunuh Noneng dan Wiwin di Cianjur, karena takut aksi penipuan dan pembunuhan terhadap orang lain terbongkar.
Sebab, Noneng dan Wiwin mengetahuinya soal aksi penipuan dan pembunuhan yang telah dilakukan Wowon dkk. Salah satunya adalah korban Siti Fatimah yang tewas saat perjalanan menuju Mataram bersama Noneng.
Follow Berita Okezone di Google News