JAKARTA - Wakasat Reksrim Polres Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi menagatakan, kondisi anak Pengurus GP Ansor, CDO telah sadarkan diri dari komanya, meski dia masih harus menjalani perawatan intensif di RS Medika Permata Hijau pasca dianiaya anak pejabat Ditjen Pajak, MDS.
"Informasi yang kami dapatkan sudah sadarkan diri, tetapi masih perlu perawatan medis, masih perlu menjalani serangkaian perawatan medis," ujar Henrikus pada wartawan, Kamis (23/2/2023).
Menurutnya, korban hingga kini masih menjalani perawtan kedia atas luka-luka yang dideritanya pasca dianiaya MDS. Maka itu, meski telah sadarkan diri dari komanya itu, korban masih belum bisa dimintai keterangannya oleh polisi.
 BACA JUGA:Anak Pejabat Keroyok Santri, Kapolda Metro: Kita Tak Lihat Latar Belakang Pelaku!
"Sampai saat ini korban belum bisa karena masih dalam tahap perawatan medis itu," tuturnya.
Sedangkan kondisi pelaku, tambahnya, saat ini berada di tahanan Polres Jakarta Selatan sehingga dia tak tahu apakah selama di tahanan itu orangtua pelaku atau keluarganya sudah menjenguknya ataukah belum. Sebabnya, persoalan itu menjadi kewenangan Sat Tahti Polres Jakarta Selatan.
 BACA JUGA:GP Ansor Tutup Jalur Damai ke Mario Anak Pejabat Pajak Pengeroyok Santri hingga Koma
"Kondisi tersangka sampai saat ini sehat," katanya.
Follow Berita Okezone di Google News
(wal)